Nylonong di bulan Ramadhan

Di bulan Ramadhan senantiasa bermunculan iklan-iklan televisi baru yang temanya dikaitkan dengan bulan Ramadhan, ibadah puasa dan pesan-pesan moral lain. Salah satu yang menarik perhatianku adanya segmen 'nyolong'. Sebuah sepeda motor nylonong hampir menabrak pejalan kaki. Sepengetahuanku ada dua iklan yang menampilkan segmen tersebut.
Yang pertama dari Telkomsel Siaga, seorang wanita hendak menyeberang jalan lantas sebuah sepeda motor nyolong nyaris nabrak. Tapi si wanita sehat-sehat saja kok, buktinya masih terus bernyanyi.
Yang kedua dari Djarum. Seorang polisi sedang mengatur lalu lintas yang macet. Baru saja membuka jalur sebuah sepeda motor nylonong nyaris nabarak pak polisi, duh kasihan. Sudah bersusah payah, berpanas-panas ngatur lalu lintas kok malah nyaris ditabrak. Tapi pak polisi yang satu ini tetap bersabar, dia tetap tersenyum dan melanjutkan tugasnya. Bravo pak polisi.
Kenapa segmen ini muncul di layar televisi kita ya? Ataukah nylonong sudah menjadi bagian dari masyarakat berkendaraan. Padahal semua sudah tahu, nylonong tetap hal yang membahayakan dan merugikan. Semoga iklan-iklan tersebut hanya sindiran kepada kita yang suka nylonong. Tuh nyaris nabrak orang kan?

Pelatihan di Zirex

Tanggal 10 -11 September 2008, bersama-sama puluhan guru komputer dari Jawa Tengah, Jawa Barat, DIY dan Jawa Timur, aku mengikuti pelatihan perakitan komputer bertempat di kantor pusat Zirex, Daan Mogot Jakarta Barat. Pelatihan ini adalah salah satu butir kesepakatan antara pihak Zyrex dan Direktorat Pembinaan SMK Depdiknas. Materi pelatihan berupa teori dan praktek perakitan komputer. Secara muatan memang tidak berbeda dengan yang kami praktekkan di sekolah, hanya saja di industri lebih memperhatikan unsur keselamatan kerja. Kami diharuskan menggunakan meja berlapis karet, sepatu karet dan gelang statik. Hal-hal seperti ini belum ada di sekolahku. Gelang statik belum punya, meja berlapis karet apalagi. Alas kaki? kami menggunakan sandal jepit :) sama-sama alas kaki karet ya? Makanya sering-sering lihat tempat lain ya, sehingga tahu kondisi yang lebih baik. Meniru yang baik, sah-sah saja kan?

Buka bersama

Selama beberapa hari, sekolahku bekerjasama dengan sekolah lain menggelar buka bersama yang dilaksanakan di halaman sekolah. Menurut panitia setiap harinya disediakan 3000an paket berbuka yang dibagikan gratis kepada masyarakat. Untuk mempermudah distribusi digunakan sistem kupon yang ditukarkan kepada panitia saat berbuka nanti. Menjelang maghrib, masyarakat berdatangan ke kampus. Sebelum berbuka, peserta diajak ngaji dan bernyanyi, nyanyian islami tentunya. Begitu maghrib tiba, bersama-sama kami membaca doa berbuka dan santap bersama.
Habis itu jangan lupakan shalat maghribnya ya.